Panduan Umum Penyelenggaraan Praktik Terbaik Program DBE 2
Program Pendidikan Dasar yang Terdesentralisasi (Decentralized Basic Education), Komponen Belajar Mengajar atau DBE 2 adalah salah satu komponen dari kerja sama antara pemerintah Indonesia dan Pemerintah Amerika Serikat untuk membantu meningkatkan mutu pendidikan dasar di Indonesia melalui peningkatan mutu proses belajar mengajar di kelas.
Bersama dengan para mitra kerjanya, 15 perguruan tinggi penghasil guru dan para praktisi di lapangan, DBE 2 telah menghasilkan paket-paket pelatihan yang memberikan manfaat kepada lebih dari 1.800 guru dan pendidik di 113 gugus sekolah, 9 kabupaten/kota dan 7 provinsi binaan. Hal ini dimungkinkan melalui serangkaian pelatihan yang dilaksanakan dalam rangka membantu meningkatkan profesionalisme guru dan pendidik yang pada gilirannya bedampak pula kepada prestasi belajar anak didiknya. Di samping kegiatan utama tersebut telah pula dilaksanakan berbagai kegiatan penunjang yang tidak saja ditujukan kepada para guru, kepala sekolah dan tenaga kependidikan di sekolah tetapi juga para dosen di perguruan tinggi mitra. Setelah bekerja sama dengan baik selama hampir 5 tahun, kami gembira melihat adanya sejumlah program yang dinilai baik dan diminati oleh para pemangku kepentingan, yaitu: Program Paket Pelatihan Terakreditasi, Pembelajaran Audio Interaktif untuk Taman Kanak-Kanak, Program Membaca di Kelas, Pusat Sumber Belajar Gugus, Pembelajaran Aktif dengan TIK, Pembelajaran di Kelas dengan Satu Komputer, Pembelajaran Aktif untuk Perguruan Tinggi, Laporan Mutu Sekolah, dan Monitoring dan Evaluasi.
Sejak awal kegiatan di tahun 2005, keberlanjutan program telah menjadi kepedulian kami sehingga berbagai upaya sengaja dilakukan, seperti pelibatan para pemangku kepentingan dalam perencanaan, pengembangan dan pelaksanaan program; pemanfaatan sistem dan struktur yang sudah ada tanpa membuat yang baru; dan penyesuaian program dengan kebutuhan dan kondisi setempat. Sebagai upaya lebih lanjut untuk mendukung kesinambungan program, DBE 2 bersama dengan mitra pemerintah kabupaten/kota dan perguruan tinggi telah merancang sebuah rencana untuk mendiseminasikan praktik terbaik dari program-program DBE 2 tersebut. Tujuan utama dari penyebarluasan praktik terbaik ini adalah agar lebih banyak lagi guru dan pendidik di Indonesia yang dapat mengambil manfaat dari program yang dikembangkan sehingga mereka dapat ikut beperan aktif dalam meningkatkan mutu pembelajaran di tingkat pendidikan dasar, menciptakan suasana pembelajaran yang aktif, kreatif, efektif, dan menyenangkan.
Untuk itu disusunlah buku panduan dari masing-masing praktik terbaik tersebut yang akan memberikan informasi rinci
tentang apa, mengapa, dan bagaimana melaksanakan masing-masing program tersebut dengan baik dan benar sehingga
dapat memberikan manfaat yang maksimal kepada para guru dan pendidikan kita.
Terima kasih yang tak terhingga kami sampaikan pada Kementerian Koordinator Kesejahteraan Rakyat, Kementerian
Pendidikan Nasional, Kementerian Agama, dengan seluruh jajarannya yang terkait, para rektor perguruan tinggi mitra,
dosen-dosen dan guru-guru yang terlibat, USAID, staf DBE 2 di Jakarta maupun daerah atas arahan, dukungan, dan
kerja sama yang luar biasa sehingga program pelatihan DBE 2 ini dapat terus berljanut dan dapat terlaksana dengan
baik.
Posting oleh Tim Pengembang MBS 10 tahun yang lalu - Dibaca 51355 kali
ANALISIS DAMPAK ANJURAN PEMERINTAH TERHADAP BELAJAR DI RUMAH BAGI PELAKU PENDIDIKAN
Dunia sedang mengalami pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Penerapan kebijakan Work From Home (WFH)...
3 Inspirasi Manajemen Berbasis Sekolah dari SMPN 4 Tenggarong Kaltim
Pengelolaan sekolah pada jenjang pendidikan dasar dan menengah di Indonesia harus dilaksanakan dengan prinsip manajemen...